Mencari Puzzle

    Aku sudah nemikirkan ini bahkan sebelum aku benar-benar menginjakkan kakiku di sini. Apa alasan Tuhan menempatkan aku di Jogja? Aku sudah menerka-nerka berbagai macam jawaban yang memungkinkan untuk dijawab-Nya. Benarkah aku harus belajar sabar? Benarkah aku harus belajar meraih energi feminimku kembali di sini? Benarkah ini tempat yang tepat untuk aku memulai langkahku? Benarkah bahwa aku di sini karena dibutuhkan? Ataukah sebenarnya aku yang membutuhkan untuk ke sini? Benarkah aku harus menyembuhkan lukaku di sini?

    Kata orang, tempat terbaik menyembuhkan luka adalah menemui si pembuat luka. Tapi aku sadar betul bahwa bukan di sini lukaku muncul. Bukankah seharusnya aku kembali ke Surabaya untuk menyembuhkan luka? Kembali menuntut pada si pembuat luka.

    Kata orang, pulang dapat menyembuhkan luka. Ketika aku kembali ke kampung, aku tau betul bahwa lukaku tidak kunjung membaik. Dan lagi saat itu aku tidak pernah merasa benar-benar pulang. Kemana aku harus pulang?

    Aku ingat terakhir kali aku ke Jogja tujuannya hanya satu yaitu mengapresiasi diri sendiri. Dan mungkin saat itu lukaku sedikit terobati. Apakah sekarang juga begitu?


- din (Sleman, 13 Oktober 2024. 14:01 WIB)

Komentar